Kamis, 26 April 2012

analisis pepatah bahasa pamona

NAMA  : HERMAN BANTURI                                                                                        Tugas individu
NIM      : F511 09 527                                                           Bahasa toraja bare’e (pamona) luwu timur
MK       : SEMANTIK

1.      Ane belopa da molanto, ane watu da meratu
(Kalau pelepah rumbia akan terapung, kalau batu akan tenggelam )
a.       Unsur kata :
1.      Kata penuh
v  Belopa
v  Watu
2.      Kata tugas
v  Ane
v  Da
v  Meratu
v  Molanto (polimorpemis  )
b.      Makna leksikal
ü  Belopa (pelepah rumbia)
Merupakan tangkai mudah dari daun pohon sagu yang belum menjadi daun
ü  Watu
Merupakan material padat dari unsure bumi yang biasanya berbentuk bulat atau lonjong yang bercampur tanah
c.       Makna denotative
·         Belopa
Bagian dari pohon sagu yang digunakan sebagai pengikat atau tali untuk membuat atap
·         Watu
Digunakan sebagai bahan pondasi bangunan yang banyak terdapat disungai
d.      Gramatikal
e.       Konotatif
*      Pelepah rumbia yan sudah  kering tidak akan pernah tenggelam  kedasar air walaupun sudah lama terapung diair, sementara batu sudah pasti tenggelam
Pepatah ini mengandung makna kebenaran suatu waktu pasti akan timbul,seperti apapun kita menyembunyikannya. Nilai yang terkandung disini adalah bahwa sesuatu  yang benar tetaplah benar dan sesuatu yang salah tetaplah salah.


2.      Ane mobira bomba, bira ongka ri yoyonya
(Jika pengikat atau rumbia hendak dibelah, maka belahlah puncuknya.)    
a.       Unsure kata :
1.      Kata penuh :
v  Bomba
2.    kata tugas
v  Ane
v  Mobira
v  Ongka
v  Ri
v  Yoyonya

b.      Makna leksikal
ü  Bomba
Bomba yang dimaksud diatas adalah semacam kulit  kayu yang dianyaman tipis dan digunakan pengikat atau rumbia
c.       Makna denotative
ü  Bomba
Biasanya digunakan sebagai pengikat yang bahanya dari pohon sagu
d.      Gramatikal
ü  Yoyonya (puncuknya)
Menyatakan suatu tempat (puncuk rumbia)
§  Polimorpemis (yoyo  nya)
e.       Konotasi
*      Bomba yang dimaksud diatas adalah semacam kulit  kayu yang dianyaman tipis dan digunakan pengikat atau rumbia.kalau membelah kulit kayu tersebut,harus dimulai dari puncaknya agar tidak terputus
Pepatah ini dipakai pada saat musyawarah atau sidang yang akan memutuskan suatu perkara. Makna diatas menggambarkan suatu tata kerja yang tidak melalui  jalur yang wajar, procedural. Bahwa semua pekerjaan harus dilakukan secara urutruntut, tidak tergesa-gesa serta bertahap

3.      Ane malino untunya, malino winanganya
(Kalau jernih dari hulunya, maka jernih pula muaranya. Namun jika keruh hulunya maka keruh pula muaranya)
a.       Unsure kata :
1.      Kata penuh
v  Malino
2.      Kata tugas
v  Ane
v  untunya
v  winanganya
b.      makna leksikal
ü  malino (jernih)
merupakan penggunaan kata pada benda seprti air yang tidak keruh
c.       makna denotative
ü  malino (jernih)
             biasanya digunakan pada penamaan air yang bersih, atau tidak kotor

d.      makna gramatikal
ü  untunya (hulunya)
menyatakan keberadaan suatu tempat (hulu)
ü  winanganya (muaranya)
menyatakan keberadaan suatu tempat (muara)



e.       makna konotatif
Pepatah ini menggandung makna bahwa semua perbuatan kita, kalau misalnya diawali dengan sebuah niat baik, maka dia akan berubah kebaikan pula . namun juga sebliknya, jika perbuatan kita diawali dengan maksud atau niat yang tidak baik maka hasilnya adalah keburukan pula.

4.      Ane melinja, melinja mpo kinjai
(Kalau berjalan berjalanlah seperti tombak)
a.       Unsure kata
1.      Kata penuh
v  kinjai
2.      Kata tugas
v  Ane
v  Melinja
v  Mpo
b.      Makna leksikal
ü  Kinjai (tombak)
Merupakan benda tajam yang terdiri dari tongkat yang ujung terbuat dari besi atau sejenisnya, serta runcing. Dan biasanya digunakan untuk berburu hewan
c.       Makna denotative
ü  Kinjai (tombak)
Benda tajam yang runcing, biasanya dipakai dalam peperangan atau berburu hewan
d.      Makna gramatikal
ü  Melinja (berjalan)
Melakukan sesuatu
e.       Makna konotasi
*      Kanjai adalah sejenis tombak yang bermata jamak .maka apabila maka apabila dicabut mata yang satunya, maka mata yang lain akan merobek lagi sasaran yang lainnya. Mata jamak ini diumpamakan dua sasarannya dari pekerjaan yang dilakukan pada waktu yang bersamaan.
Pesan dari pepata ini adalah cemeti bagi seseorang yang berusaha. Dengan pepatah tersebut seseorang akan terpacu untuk bekerja keras. Ada keyakinan bahwa seseorang yang ulet, tekun dan suka bekerja keras  pasti akan memetik hasil dari pekerjaan dan usahanya tersebut.


5.      Ane moga’a, moga’a ri loda
(Kalau bercerai, bercerai dijendela.)
a.       Unsure kata
1.      Kata penuh
v  Loda
2.      Kata tugas
v  Ane
v  Moga’a
v  Ri
b.      Makna leksikal
ü  Loda (jendela)
Bagian dari rumah yang biasanya sebagai tempat masuknya sinar matahari
c.       Makna denotative
ü  Loda (jendela)
Biasanya terdapat pada kamar dan sebagai tempat masuknya udara
d.      Makna gramatikal
ü  Moga’a (bercerai)
Melakukan sesuatu (cerai)
e.       Makna konotatif
*      Jendela menurut pengertian ini adalah jalanterakhir (darurat) untuk keluar dari rumah.
Pepatah ini mengandung pesan moral agar pasagan suami istri agar selalu menjaga  kerukunan yang ada dalam  rumah tangganya.jangan sampai ada perselisihan yang dapat merusak hubungan yang sudah terbangun. Namun misalnya ada persoalan yang pelik, usahakan diambil jalur damai dan dialog untuk menyelesaikannya. Jangan sekali-kali memutuskan bercerai bila masih ada jalan untuk berdamai. Cerai itu hanyalah jalan paling terakhir jika persoalan sudah sedemikian rumitnya dan sangat berat untuk dipecahkan.

6.      Ane mogula, mogula ri tambangoni.
(Kalau berkelahi/bertengkar, berkelahilah dibantal)

a.       Unsure kata :
1.      Kata tugas
v  tambangoni
2.      Kata penuh
v  Ane
v  Mogula
v  Ri
b.      Makna leksikal
ü  Tambangoni (bantal)
Digunakan sebagai alat tidur dan biasanya berada pada kepala


c.       Makna denotative
ü  Tambangoni (bantal)
Yang digunakan untuk tidur selai selimut dan kasur
d.      Makna gramatikal
e.       Makna konotatif
*      Tambangoni diatas bisa berarti bantal/tempat tidur/kamar tidur
Makna pepatah diatas menganjurkan pasangan suami-istri agar menyelesaikan suatu persoalan tampa diketahui orang lain. Jika bertengkar sebaiknya dilakukan ditempat tidur atau tempat tersembunyi supaya supaya terhindar dari pendengaran lain yang bisa memperkeruh suasana ataupun juga menjauhkan pertengkaran itu dari anak-anak.

7.      Ane motungku indonya, motungkulu ananya
(Kalau berjambul induknya, maka berjambul pulah anaknya.)
a.       Unsure
1.      Kata tugas
v   
2.      Kata penuh
v  Ane
v  Motungku
v  Indonya
v  Motungkulu
v  Ananya
b.      Makna leksikal
ü   
c.       Makna denotative
d.      Makna gramatikal
ü  Motungkulu (berjambul )
Memiliki, mempunyai sesuatu (jambul)
ü  Indonya (induknya)
Menyatakan kepunyaan (induk)
ü  Ananya (anaknya)
Menyatakan kepunyaan (anak)
e.       Makna konotatif
Pepatah ini sering disampaikan pada acara pernikahan atau perkawinan. Orang tua atau karib kerabat sering menasehati anaknya yang mau menikah supaya bisa bersikap dan berbuat baik. Karena hal ini bisa berpengaruh pada anak mereka kelak. Jika orang tuanya mempunyai budi pekerti yang baik maka anaknya pula begitu.namun jika orang tuanya sering bertindak buruk , maka dikwatirkan anaknya pun bakal seperti demikian.

8.      Ane moyonggumo ropo, sungkani-ngkani mpeoko
(Kalau sudah ombak bergelombang, berdirilah bersama-sama)
a.       Unsure kata
1.      Kata penuh
v  ropo
2.      Kata tugas
v  Ane
v  Moyongumo
v  Sungkani-ngkani
v  Mpeoko
b.      Makna leksikal
ü  Ropo (angin)
Udara yang bergerak
c.       Makna denotative
ü  Ropo (angin)
Zat yang tidak kelihatan dan dapat menggerakkan perahu layar
d.      Makna gramatikal
ü  Moyonggumo (bergelombang)
Sesuatu dalam proses terjadi (gelombang)
ü  Sungkani-ngkani (bersama-sama)
Menyatakan pengulangan
ü  Mpeoko (Berdirilah)
Menyatakan perintah, atau suruhan
e.       Makna konotatif
Pepatah ini mengandung makna adanya perasaan senasip dan sepenanggungan. Semua masyarakat harus bersatu padu menghadapi persoalan yang datang. Karena persatuan seperti itu, semua persoalan akan teraa lebih mudah untuk dihadapi.

9.      Ane yaku ntekalinga, siko da mampangipika.
(Kalau saya melupakan, kau nanti memimpikannya.)
a.       Unsure kata
1.      Kata penuh
v  Yaku
v  siko
2.      Kata tugas
v  Ane
v  Ntekalinga
v  Da
v  Mampangipika
b.      Makna leksikal
ü  Yaku (saya)
Kata ganti orang pertama
ü  Siko (kamu)
Kata ganti lawan bicara tunggal
c.       Makna denotative
ü  Yaku (saya)
Kata lain dari nama sendiri
ü  Siko (kamu )
Kata lain untuk lawan bicara
d.      Makna gramatikal
ü  Ntekalinga (melupakan )
ü  Mampangipika  (memimpikannya)
Melakukan sesuatu (mimpi)
e.       Makna konotasi
Makna yang terkandung dari pepatah ini mengambarkan eratnya suasana persahabatan di kalangan remaja. Janji yang telah dipadu bersama, tidak boleh dikhianati. Kalau ada seseorang yang sudah lupa terhadap janji itu, maka yang lain hendaknya memperingatkan lagi.


10.  Bara mpodi-podi paikanya baru ngkalio
(Biar asam-asam tuaknya, asalkan milik sendiri)
a.       Unsure kata
1.      Kata penuh
v  Baru
v  ngkalio
2.      Kata tugas
v  Bara
v  Mpodi-podi
v  Paikanya
b.      Makna leksikal
ü  Baru (ballo)
Minuman beralkohol dari pohon aren
ü  Ngkalio (sendiri )
Menyatakan keberadaan Cuma ada satu orang saja,  atau tampa pasangan
c.       Makna denotative
ü  Baru (ballo)
Minuman yang membuat orang dapat mabuk
ü  Ngkalio (sendiri)
Sesuatu yang tampa adanya pasangan
d.      Makna gramatikal
ü  Mpodi-podi (asam-asam)
Menatakan lebih atau paling (asam)
e.       Makna konotatif
Pepatah ini biasanya digunakan jika ada seorang anggota masyarakat yang cepat tertarik dan terpengaruh dengan keadaan yang datang dari luar dan langsung meniru-nirunya. Makna yang terkandung disi adalah bahwa kita harus bisa menghargai  dan memelihara  segala sesuatu yang merupakan karya /tradisi kita sendiri

1 komentar:

  1. Grand Casino Casino Hotel - Mapyro
    Grand Casino Hotel 구리 출장안마 is the most 서울특별 출장샵 recent 강원도 출장샵 addition to our 제주도 출장마사지 expansive Las Vegas collection of destination 안양 출장안마 hotel suites. We've got the most luxurious rooms, suites,

    BalasHapus